Penyuluhan Agama Islam dan Kajian Rutinan Majelis Taklim Al- Muttaqin Bersama
Penyuluh Agama Saefudin, S.Sos.
Desa Telagasari Kecamatan Lelea
Kabupaten Indramayu – Pada hari Selasa, 12 Agustus 2025, Majelis Taklim Permata
Hati kembali menggelar penyuluhan agama
dan kajian Islam rutin yang diadakan setiap hari Selasa. Acara ini dihadiri
oleh anggota pengurus majelis taklim serta para jamaah yang merupakan anggota
setia pengajian rutin ini. Kegiatan yang dimulai pukul 13.30 WIB ini
menghadirkan Ust Saefudin, Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Lelea, sebagai
penceramah utama.
Dalam ceramahnya, Saefudin menyampaikan beberapa materi yang relevan dengan
kehidupan sehari-hari apa lagi cuaca yang sekarang ini terjadi sangat extrim
panas dingin banyak anak- anak dan para orang tua pada sakit, mengajak untuk
memperbaiki pola makan yang baik dan jangan lupa makan buah dan sayuran serta
hindari minum es.dalam penyampaiannya Saefudin, S.Sos, mengutip surat Al-baqarah
ayat 168 “Wahai manusia, makanlah sebagian (makanan) di bumi yang halal lagi
baik dan janganlah mengikuti langkah-langkah setan. Sesungguhnya ia bagimu
merupakan musuh yang nyata". Ayat tersebut menjelaskan tentang perintah
memakan makanan yang halal sesuai ayareat dan thoyyiban (baik)
menurut ilmu Kesehatan,dan mengutip surat Al-A’araf ayat 31 tentang
mengatur pola makan dan minum "makan dan minumlah, tetapi jangan
berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan".
Selain itu, Saefudin,S.Sos juga memberikan penjelasan terkait shalat bagi orang
sakit, sebuah materi yang sangat dibutuhkan bagi jamaah yang memiliki kondisi
kesehatan tertentu. Beliau menyampaikan tata cara shalat yang dapat dilakukan
sesuai kemampuan fisik, sehingga tetap bisa melaksanakan ibadah dengan penuh
kekhusyukan meskipun dalam keterbatasan,dalam penjelasannya beliau mengutip
surat Al-Baqarah ayat 286 "Allah tidak membebani seseorang melainkan
sesuai dengan kesanggupannya",dan hadits Nabi Muhammad SAW yang
diriwayatkan oleh imam Bukhori dari Imran bin Hushain "Shalatlah engkau dalam keadaan berdiri.
Jika tidak mampu, maka shalatlah dalam keadaan duduk. Jika tidak mampu, maka
shalatlah dalam keadaan berbaring (miring).".
Dan tidak lupa mengingatkan kepada jamaah agar tetap semangat dalam keadaan
apapun terutama dalam ibadah serta memohon kepada sang Kholik supaya kita
semua dijaga fisik dan Rohani kita supaya tetap dapat beribadah kepada Allah .
SWT.
Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana para jamaah berkesempatan
untuk berkonsultasi langsung dengan Saefudin, S.Sos mengenai berbagai
permasalahan keagamaan yang mereka hadapi. Kegiatan ini berjalan lancar dan
penuh antusiasme dari jamaah yang hadir.
Kontributor Berita : Saefudin, S.Sos (Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Lelea)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan jejak